Mengenal NailArt


 

Bagi para wanita, kecantikan tentu merupakan kewajiban. Tak hanya bagian wajah, rambut, dan tubuh saja ada bagian lain yang mungkin di anggap sebagian wanita indonesia itu merupakan hal yang kurang di perhatikan dalam hal kecantikan.

Kuku adalah hal kecil yang bagi sebagian wanita indonesia kurang di perhatikan, terutama bagi wanita yang sudah berumur di atas 30 tahun. Namun jangan salah, masih banyak juga wanita yang berada di rentang usia tersebut sangat memperhatikan penampilanya, slah satunya dengan menghias kuku atau biasa di sebut NailArt.

Lalu apa itu Nailart? Nailart sendiri sudah ada sejak jaman dahulu kala. Dahulu pada zaman Babilonia kuno nailart di buat menggunakan celak mata atau biasa di sebut Kohl yang berwarna hitam. Dimana wanita yang memakai Nailart / cat kuku hitam pada zaman itu di anggap sebagai wanita yang mempunyai kasta tinggi, sedangkan wanita yang menggunakan warna hijau di tempatkan pada kasta yang lebih rendah.

Di zaman Mesir kuno pun juga sudah mengenal seni menghias kuku untuk menunjukan status sosialnya, nah untuk alat yang mereka gunakan masih bisa kita temui hingga sekarang. Yap Henna, adalah ekstrak dari tanaman pacar yang hingga saat ini masih di gunakan untuk menghias kuku bahkan tangan wanita wanita dikala ada sebuah prosesi. Jaman dahulu istri firaun / Ratu Nefertiti menggunakan warna merah untuk menghias kuku kaki dan tanganya, sedangkan ratu yang paling terkenal yaitu Cleopatra menggunakan cat kuku berwarna emas dan pada jaman itu pula wanita yang mempunyai status dibawah ratu dilarang menggunakan cat kuku yang berwarna sama dengan ratu mereka.

Seiring berjalanya waktu pada abad ke 18 cat kuku kini sudah bisa dipakai untuk siapa saja, hal ini di mulai di eropa dan terus menjalani proses popularitas sehingga cat kuku juga mulai di gandrungi di Amerika pada akhir abad ke 19. Pada tahun 90-an cat kuku kembali naik dengan di pakai oleh sederet artis luar negri dalam berbagai film dan perhelatan. Salah satunya adalah Uma Thurman yang menggunakan cat kuku dari Chanel dalam film Pulp Fiction. Memasuki era milenium tepatnya 2010-2012 semakin banyak wanita menggunakan cat kuku untuk melengkapi fashion mereka. Terbukti beberapa model menggunakan desain Nailart yang mampu menyorot mata publik, salah satunya adalah Henry Hollands yang mempopulerkan gaya Nailart dengan motif houndstooth dalam London Fashion Week pada tahun 2012.

Tak mau kalah dengan luar negri, seniman Nailart asal indonesia, Ade Nurhayati pun membawa seni ini ke indonesia dengan berbagai ragam desain yang unik dan elegant. Menurutnya wanita itu mempunyai kesenangan tersendiri saat melihat kukunya bersih, rapi, dan tentunya di hias sesuai dengan karakter yang sedang mereka suka.

Sumber : Detik.com/wolipop

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *